KUALA LUMPUR - Pemerintah Malaysia mengeluarkan
peringatan menggelikan kepada rakyatnya yang sudah memiliki anak.
Menurut Pemerintah Malaysia, mereka mengenakan pakaian seperti sweater
V-neck menunjukkan ada kemungkinan gay.
Setelah lebih dari 80
tahun, sweater atau baju hangat dengan potongan V-neck amat populer
dikalangan laki-laki maupun perempuan. Tetapi Pemerintah Negeri Jiran
memiliki pemikiran lain.
Peringatan yang dikeluarkan oleh
pemerintah daerah di wilayah timur Malaysia ini, mendesak agar para
orangtua untuk memperhatikan tanda-tanda homoseksualitas dari anak-anak
mereka. Salah satu peringatan yang dikeluarkan oleh Pemerintah Malaysia
adalah sweater V-neck itu serta kaus tanpa lengan.
Selain itu,
peringatan lain yang diutarakan adalah memperhatikan tingkah remaja yang
menggunakan pakaian ketat dan berwarna cerah. Pemerintah Malaysia juga
mengimbau orangtua mengawasi anak-anak mereka khususnya yang laki-laki,
yang memiliki baju terlalu memperlihatkan fisiknya. Dikhawatirkan
anak-anak seperti itu memiliki kelainan orientasi seks mereka.
Peringatan
ini awalnya dikeluarkan oleh Yayasan Guru Malaysia dan didukung penuh
oleh pemerintah. Menurut Deputi Menteri Pendidikan Malaysia Mohd Puad
Zarkashinot, warga Malaysia sebenarnya sudah mengetahui gejala
homoseksualitas, biseksual dan transgender. Zarkashinot pun meminta agar
warganya berupaya keras untuk mencegah penyebarannya.
"Lebih
dari 1.500 orang sudah terjangkit penyakit ini (homoseksualitas).
Beberapa panduan sudah disiapkan agar anak-anak bisa terlepas dari
aktifitas tidak sehat ini," tutur Zarkashinot, seperti dikutip Daily Mail, Rabu (16/1/2012).